Indramayu – PT Kilang Pertamina Internasional dari Fungsi Communication, Relation & CSR melakukan kunjungan ke Lapas kelas II B Indramayu, pada Rabu (3/1/2024).
Kunjungan ini dipimpin oleh Area Manager Communication, Relation & CSR, Mohamad Zulkifli, bersama dengan Tim Community Development (Comdev) dan diterima oleh Kalapas Indramayu, Hero Sulistiyono.
Tujuan dari kunjungan ini, menurut Zulkifli, adalah untuk memperkuat sinergi dan kerja sama yang sudah berlangsung dengan Lapas Indramayu dalam upaya pemberdayaan warga binaan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) RU VI.
“Kami memiliki tujuan besar melalui pemberdayaan ini, yaitu memfasilitasi reintegrasi warga binaan lapas ke dalam masyarakat serta memastikan kembali fungsinya di lingkungan sosial setelah menyelesaikan masa hukumannya,” ungkap Zulkifli.
Beberapa program TJSL RU VI Balongan yang dilaksanakan di Lapas Indramayu antara lain adalah Budidaya Ikan Lele, Budidaya Maggot (Black Soldier Fly), kelompok Bima Sakti Pertanian Sayur menggunakan Metode Hidroponik & Aquaponik.
Ada juga dukungan Pertamina untuk workshop kerajinan dan Pembesaran Lele dan Nila. Semua program ini tergabung dalam kelompok Bimbingan Masyarakat Peduli Kelestarian Hayati (Bima Sakti).
Hero Sulistiyono, Kepala Lapas Indramayu, mengucapkan terima kasih kepada PT Kilang Pertamina Internasional Unit VI Balongan atas perhatian dan dukungannya dalam memberdayakan warga binaan lapas Indramayu.
“Dengan kelanjutan program-program TJSL RU VI dan kerja sama yang telah terjalin, kami berharap dapat mencapai tujuan bersama untuk mengembalikan warga binaan ke dalam masyarakat dengan penerimaan yang baik,” jelas Hero.
