Mediajabar.id – INDRAMAYU
Kedatangan pengacara Toni.RM dengan keluarga korban Putri Apriyani Di polres Indramayu Untuk melakukan Rekonstruksi pembunuhan Putri Apriyani pada hari slasa 9 September 2025.
Namun Toni.Rm menjelaskan Alvian Maulana Sinaga ini ditanganin unit Arda dan Toni.Rm selaku pengacara Putri Apriyani dipanggil oleh Tim penyidik polres indramayu menjelaskan rekonstruksi ditunda dengan alasan masih ada kegiatan di Polda Jabar sehingga rekonstruksi diputuskan ditunda dan menanyakan sampai kapan, dan menyatakan sampai hari Jumat.
Dihari Jumat akan dilakukan rekonstruksi lagi namun pengenai waktunya nnti akan dikabarin”ujarnya” Tim penyidik polres Indramayu.
Toni.Rm sangat kecewa karena sejak pagi sudah dijadwalkan kusus untuk memonitor rekonstruksi ini bersama keluarga korban Putri Apriyani”ujarnya Toni.Rm”
Sangat kecewa,kenapa rekonstruksi ini dikawal kerena ketika kami menyampaikan bahwa berdasarkan informasi hasil pemeriksaan terhadap tersangka Alvian Maulana Sinaga mengarah pembunuhan berencan oleh karena itu peyidik tetap ingin melakukan rekonstruksi sebelum menerapkan pasal 340 tentang pembunuhan berencana dengan dihadiri oleh jaksa.
makan Toni.Rm akan tetap mengawal adegan-adegan mana yang akan menyimpulkan,memperkuat bahwa itu terjadi perencanaan terlebih dahulu.
Walaupun kekecewaan karena ditunda rekonstruksinya keluarga korban dan pengacara Toni.Rm tetap menghargai keputusan pihak kepolisian dan
pengacara Toni.RM tetap akan mengawal sampai ditetapkan pasal 340 terhadap tersangka Alvian Maulana Sinaga.
